Ini Langkah Pks Jikalau Kader Atau Uas Tak Jadi Cawapres


.com Direktur Pencapresan DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Suhud Aliyudin mengatakan, kalau tokoh proposal partainya tidak ada yang dijadikan calon wakil presiden (cawapres) oleh Prabowo Subianto, Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS akan melaksanakan pembahasan untuk mempertimbangkan derma kepada Prabowo. PKS masih menunggu keputusan Prabowo terkait cawapresnya.

"(Jika calon proposal PKS tidak jadi cawapres Prabowo) kami akan bahas di Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS untuk diambil perilaku resmi partai," ungkapnya kepada Republika.co.id, Rabu (8/8).

Baca Juga

Suhud mengatakan, ketika ini partainya masih fokus menunggu keputusan Prabowo dalam menentukan siapa cawapresnya. PKS pun menyerahkan keputusan tersebut kepada Prabowo untuk menentukan siapa yang akan dijadikan cawapres. Namun, lanjut Suhud, PKS mendukung kalau pilihan Prabowo sesuai rekomendasi yang partainya ajukan. Yaitu, salah satu dari sembilan nama kader PKS yang sebelumnya telah diajukan atau rekomendasi Ijtima GNPF Ulama, yakni Habib Salim Segaf Al Jufri dan Ustaz Abdul Somad.

"PKS akan mendukung penuh kalau yang dipilih ialah Ustaz Abdul Somad. Hasil Sidang spesial Majelis Syura PKS kemarin telah memutuskan rekomendasi ijtima ulama menjadi bab yang diperjuangkan," katanya.

Setidaknya, hingga ketika ini ada tiga partai yang belum menentukan arah politiknya menjelang registrasi akseptor Pilpres 2019. Tiga itu PKS, PAN, dan PKB. PKS gencar menyuarakan biar Prabowo menentukan cawapres dari kadernya, atau tokoh yang direkomendasikan Forum Ijtima GNPF Ulama pekan lalu.

PKS juga belum memastikan akan mendukung Prabowo pada Pilpres 2019. Bahkan, Presiden PKS Shohibul Iman pada Selasa (7/8) malam menyatakan poros ketiga masih sangat mungkin dibuat meski registrasi pilpres tinggal dua hari lagi.

Sementara PAN, gres akan menentukan perilaku politiknya sehabis menggelar rapat kerja nasional. Sedangkan, PKB kondisinya menyerupai mirip PKS. Mereka berkeras biar ketua umumnya, Muhaimin Iskandar, dipilih Joko Widodo sebagai cawapres. Bahkan, PKB juga menggulirkan perihal poros baru.

PKB mewacanakan terbentuknya poros koalisi gres dengan mengusung Gatot Nurmantyo-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) pada Pilpres 2019. Wacana ini akan ditindaklanjuti PKB kalau Cak Imin tidak dipilih bakal capres pejawat Joko Widodo (Jokowi) sebagai cawapres pendampingnya.

"Sikap PKB yang belum rela bila Cak Imin tidak dipilih sebagai cawapres Jokowi memunculkan spekulasi poros ketiga dengan menggandeng PAN dan PKS yang juga belum solid di koalisi oposisi dan kemudian mengusung Gatot Nurmantyo-Cak Imin sebagai capres dan cawapresnya," kata Wakil Sekjen PKB Jazilul Fawaid, Rabu (8/8).





Sumber: republika.co.id

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Ini Langkah Pks Jikalau Kader Atau Uas Tak Jadi Cawapres"

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel